Sunday, November 25, 2007

hanya muntahan kejenuhan

sejenak aku benci sekolah..
aku senang membaca buku. Sungguh sebuah buku dapat menggugah aku sampai aku terkagum terhadap sejarah dan karya bumi.
Tapi aku benci assigned readings.
Aku benci harus menulis berlembar-lembar refleksi terhadap karya orang lain denggan berjuta-juta aturan. Dari mana mereka tahu kalau yang aku pikirkan sejalan atau tidak?
sejenak akan aku muntahlan kejenuhan ini. Aku ingin bebas dan tak terikat. Mungkin seharusnya aku menjadi seorang artist saja. mungkin menulis, mungkin berlakon, mungkin bermusik.

Namun harga sebuah seni masih di bawah harga pasar. Dan ijazah seakan menjadi permadani ajaib yang bisa membawa jiwa tersesat kembali ke jalurnya: the white/blue collars' world.
Tiba-tiba aku ingin menjadi seperti Sapardi Djoko Pramono atu Guruh Soekarnoputra yang kata-katanya begitu megah. Mungkin ada yang tak mengerti, tetapi tak ada aturan yang melarang segala interpretasi dan rasa terhadap karya mereka.
Ah! sudahlah. hidup ini harus sesuai dengan realita *meski aku tak habis pikir apa saja yang membentuk realita ini* mangkanya sekarang aku harus kembali kepada realita yang punyaku ini.

No comments: