cerita ini hanya untuk diriku saja

hopefully it's really the last one.

aku gax pernah punya arti apa-apa
di mata kamu
ya kan?!

jadi untuk apa aku ngejalanin semua ini?!
hanya untuk memuaskan
rasa yang menyiksa saja?

tanpa alasan
tanpa kejelasan
tanpa maksud

yang hanya aku yg ingin tau
dan kamu hanya seperti kamu
dengan hidup yang tak terguncang..
tak seperti duniaku

karena kamu tak pernah melihat ke arah ku

jadi, aku tak akan pernah lagi
mencoba

terima kasih untuk permainan
yang hanya aku yang memainkan
dan mengetahui

terima kasih untuk kenangan ini

aku tak punya waktu untuk rasa ini

oh ya aku harap kau bahagia dengan cara mu hidup

jadi...

(aku takut dan aku tak mau melontarkannya tapi mungkin ini saatnya?! mungkin lelah ini sudah membukit?! mungkin aku takkan pernah tau?! tapi apa boleh buat.. aku takut.. tapi biarlah ini semua apa adanya karena semua ini harus segera:)

sudah selesai.

-fin-

i knew it

my naked eyes could not see whatever things they saw
my blinded heart could not sense whatever thing they told me
my twisted mind have had enough with the compromising

i have put my self on the line
with no reason
with blur vision
with fear
and no more than a drop of hopes

so maybe the next time you see me
it'll be a little too late

for I'm tired of all these!
need not more for explanations? do you?!

that i have move forward
but you glide back and forth
with no sense
and only hurts
not sign

so it's time to me to back off

and maybe good bye

I've had enough of this game
I'm playing by my self

I'm too confused of my self and you
It's been too long for my wait
I can't fool my self anymore
I'm tired

so should I take a bow now?

because nothing can convince me anymore
not even you

Make me a good cook in life

Kadang kala, oh buat saja peryataan barusan menjadi setiap kali, hidup jauh dari pengertian manusia yang selalu mempertanyakan alasan realita kehidupan.
Mungkin dinamika kehidupan layaknya berbelanja bahan makanan.
Semua bahan-bahan kehidupan terkota-kota sesuai jenisnya. Wortel dengan wortel, bayam dengan bayam. Semua terlihat monoton ketika berada dalam kategorinya sendiri. Tidak mengundans selera karena belum diolah, belum ditata, belum disiapkan dengan seksama, dibuang dari kulit luarnya yang kadang menutupi keindahan dan nikmatnya sebuah bahan, dan belum dipertemukan dengan bahan yang saling mendukungnya.
Tapi jikalau kita adalah koki yang handal dalam arena hidup ini, kita akan tahu bagaimana cara memilih bahan-bahan yang sesuai dan paling bermutu. Kita akan tahu bagaimana cara mengolah, memasak, dan menata bahan-bahan tersebut agar ketika semuanya dipersatukan, kita akan memperoleh hidangan yang mengubah selera. Sebuah hidangan yang menggiurkan dan sedap dipandang dan dirasakan, seperti seharusnya hidup seperti itu.

sekarang pertanyaannya?
Bagaimana cara menjadi koki handal dalam hidup ini?

the cursed day

aku nggak bisa bilang apa-apa lagi
seperti biasa otak ku dan hati ku memang gax pernah sejalan
dan itu adalah kenyataan yang harus aku terima

hah..
kenapa aku lakukan semua ini?
bukannya aku sudah lelah?
bukannya aku tak ingin lagi berharap?
bukannya aku benci dengan kenyataan yang ada?

tapi kenapa aku selalu ingin bermimpi?

aku ingin bersembunyi
tapi aku tak ingin pergi

sebaiknya kamu buat sesuatu secara tulus. jangan karena kata orang begini
kata orang harus yang ini. kata orang lebih baik begini
sampai kapan kamu mau seperti ini terus?

dan sampai kapan aku akan seperti ini terus?
aku seperti mengejar orang yang telah berpaling
pergi
dan tak menoleh kembali?

katakan ini benar biar aku jatuh dan sadar!

satu yang aku senang hari ini
aku melihat bintang jatuh
dan membisikan mimpiku
semoga dibawanya ke alam mimpi itu pula

selamat malam
mungkinkah selamat tinggal?

mungkin selama kau bahagia
aku tak lelah

namun miris meringis hati ini
entah mengapa